Materi permainan outbound



Kumpulan game Outbound ( Team Building )

 Ice Breaking Games Big Group

1.      Fire In The Hole    

Seorang energizer atau fasilitator akan bercerita  kepada seluruh peserta seakan2 sedang berada pada medan perang (diiringi melodi dan nuansa musik dan sound perang). Energizer tadi akan berlaku seorang komandan perang dan jika komandan ini memberikan perintah FIRE IN THE HOLE ! maka seluruh peserta harus meledakan balon udara dengan cara berpasang-pasangan dengan memakai punggung sendiri dan teman pasangannya.

Untuk memeriahkan suasana biasanya energizer atau fasilitator akan memberikan perintah “pelesetan” seperti  Fire In The Home ! dan lain sebagainya.

2.      Samson dan Delilah

Permainan ini berkisar pada kisah Samson dan Delilah dan singa. Peserta dibagi menjadi dua tim dan berdiri dalam dua baris, dengan punggung mereka ke tim lain. Setiap tim memutuskan apakah mereka akan Samson, Delila atau singa, tanpa memberitahu tim lain. Mereka berbalik untuk menghadapi tim lain dan gaya tindakan mewakili siapa mereka. Misalnya, pose seksi bisa mewakili Delilah, menegangkan otot-otot bisa Samson, dan raungan ganas bisa mewakili singa. Delila mengalahkan Samson, Samson mengalahkan singa, dan singa kekalahan Delilah. Kadang-kadang, kelompok tidak akan mengalahkan yang lain karena mereka akan baik memilih untuk hal yang sama!

3.      Ice Breaking Games Small Group

Balloon Toss a Name

Dengan menggunakan balon yang diisi air setiap peserta diharuskan menyebutkan nama nya dengan lantang. Setelah semuanya dapat giliran, fasilitator akan menambahkan proses pengenalan seperti umur, status, hobi. Etc.

Everybody Stand Up

Dimulai dari 2 orang, setiap peserta harus mencoba kemampuan diri dan kelompok kecilnya untuk bekerjasama berdiri dengan posisi secara bersama2 dari sikap duduk sampai dengan berdiri. Setelah dirasa mampu, maka fasilitator akan menambahkan peserta lainnya satu demi satu, sehingga pada akhirnya semua peserta akan serentak berdiri bersama2 membangun suatu tujuan, yaitu KEBERSAMAAN.

Trust and Emphaty Fun Game

4.      Blind Leader

Bentuk Permainan: Langkah yang harus dilakukan oleh peserta adalah tiap-tiap peserta ditutup matanya, kecuali yang ditunjuk sebagai leader, mengikuti jalur yang sudah dibuat. Dengan arahan leader, peserta berjalan mengikuti jalur tanpa menyentuh pembatas. Orang yang pertama memasuki garis finish ditetapkan sebagai pemenang. Pemaknaan dalam permainan ini adalah bagaimana seorang bisa tampil sebagai pemimpin (leader) dan bagaimana rasanya dipimpin orang lain. Saling percaya antar sesama divisi dalam perusahaan.

Tujuan: Kepemimpinan, komunikasi satu arah, konsentrasi dan untuk melatih keseimbangan otak peserta.

5.      Human Ladder

Bentuk Permainan: Peserta berpasangan berhadap-hadapan dan berdiri sejajar. Setiap pasangan memegang kayu (ukuran 1-1,5 m), dan berdiri berjajar membuat seperti anak tangga. Ketinggian bisa bervariasi. Peserta akan menaiki anak tangga yang dipegang oeh temannya. Peserta yang telah dilewati menuju ke depan untuk membuat anak tangga berikutnya.

Tujuan:   Berani menerima tantangan dan membentuk kepercayaan yang teguh kepada anggota timnya.

6.      TITANIC (folding carpet)

Bentuk Permainan: Jenis games ini dimainkan dengan alat bantu sebuah karpet atau terpal plastik  atau kain yang ukurannya 1 meter persegi untuk 8-10 orang. Ukuran karpet dapat disesuaikan dengan jumlah peserta yang akan ikut bermain maupun tingkat kesulitan yang ingin diberikan, lebih banyak peserta maka dibutuhkan karpet yang lebih luas.

Pertama, seluruh peserta diminta naik ke atas karpet dan setelah aba-aba dimulai mereka harus dapat membalik karpet tersebut, kelompok harus bekerja sama dalam menemukan cara dan kemudian membalik karpet tersebut. Orang-orang yang berada di atas karpet tersebut tidak boleh turun ataupun menyentuh tanah, jika melakukan pelanggaran tersebut maka kelompok dianggap gagal melakukan tugasnya.

Tujuan:  Berstrategi di dalam membagi kekuatan dan kelemahan diri sendiri dan tim.

Tujuan permainan : Kerjasama team, mengatur cara kerja yang efektif, pembagian tugas/menempatkan personel dengan tepat, kekompakan antar anggota team.

7.      Rumah Sesat

Bentuk permainan:  Akan disediakan labirin berbentuk persegi panjang seukuran 1 m x 1m. Dimana labirin ini sudah diberikan lubang seukuran bola pimpong. Disekeliling labirin ini terurai tali untuk dikalungkan ke leher. Peserta bertugas untuk mengeluarkan 2 buah bola pimpong tanpa menggunakan tangan dan bahasa non verbal (tidak boleh berbicara)

Tujuan permainan : Selain yang anda telah sebutkan tadi ada hal lain yang bisa kita ambil benang merahnya dari permainan  ini, tadi sewaktu melakukan permainan kita harus bersama-sama memiliki pemahaman dan komitmen proses dan prosedur yang sama dan serupa,yaitu tidak selamanya semua harus diatas adakalanya anda harus bergantian dengan yang lain, perintah tidak harus datang dari atasan karena apabila kita lihat ke dalam labiryn dinding2 yang ada sering mengecoh persepsi kita, sehingga apabila ada orang lain yang meskipun lebih rendah jabatannya namun memiliki pendapat/usulan sebaiknya kita tampung terlebih dahulu.

Problem Solving Game

1.      Toxic Waste / Moving Bomb

Bentuk Permainan: Kelompok berusaha memenuhi ember besar yang diletakkan ditengah lingkaran racun dengan menggunakan ember kecil. Cara menuangkannya, ember yang berisi air hanya boleh diangkat dengan menggunakan tali yang telah disediakan. Saat melakukan evakuasi, anggota badan tidak boleh melewati batas aman dari daerah yang telah ditentukan.

Tujuan: Menggali nilai-nilai dasar integritas. Dalam permainan ini banyak sekali peluang dimunculkannya sifat tidak jujur (cheating). Observer kami akan memantau tanpa peserta sadari yang kemudian akan di bawa kedalam sesi de-brief dan general review.

2.      Escape From Alcatraz

Bentuk Permainan: Peserta diharuskan mengingat setiap langkah pada labirin step, yang kemudian informasi ini disampaikan kepada anggota timnya, sehingga terhindar dari jebakan penjara. Pada permainan ini ada seorang fasilitator yang bertugas menjadi kepala sipir, sehingga apabila ada salah satu anggota yang terjebak pada perangkap maka ia akan dipenjara. Point plus akan diberikan kepada kelompok yang paling banyak keluar dari area penjara ini.

Tujuan: Strategi, komunikasi and brain development atau daya ingat. Melatih peserta untuk membuat strategi out of the box. Permainan ini akan membawa peserta pada lingkup kesulitan yang tinggi tetapi sebenarnya pemecahan permasalahannya adalah sangatlah sederhana.

JENIS-JENIS PERMAINAN OUTBOUND

Dalam rangka penerimaan ambalan pangkalan SMK Negeri 8 Semarang mengadakan Kemah Bakti Pramuka di Perkemahan Tuk Mumbul Desa Batur Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Kemah bakti tersebut diisi dengan berbagai macam kegiatan permainan. Pada tulisan kali ini saya akan bercerita macam-macam permainan yang bisa dilakukan untuk bermacam tujuan. Oke kita mulai permainan pertama adalah :

1.      Blind Walk

Tujuan permainan ini adalah untuk melatih keseimbangan otak. Langkah yang harus dilakukan oleh peserta adalah tiap-tiap peserta dalam kelompok diminta berjalan dengan mata tertutup (kecuali ketua kelompok) mengikuti jalur yang sudah dibuat. Dengan arahan ketua kelompok yang berjalan paling belakang, peserta berjalan mengikuti jalur tanpa menyentuh pembatas. Kelompok yang pertama memasuki garis finish ditetapkan sebagai pemenang. Pemaknaan dalam permainan ini adalah bagaimana kelompok mengatur strategi dan melatih kedisiplinan serta kerjasama kelompok.

2.      Pipa Bocor

Tujuan permainan ini adalah mengatasi berbagai masalah.

Alat bantu dalam permainan ini meliputi pipa bocor, penyangga, ember, gelas aqua, bola pimpong.

Prosedur dalam permainan ini adalah :

Masing-masing kelompok diminta berlomba mengeluarkan bola pimpong yang ada dalam pipa bocor dengan menggunakan air.

Cara menuangkan air ke dalam pipa hanya boleh menggunakan gelas aqua yang telah disediakan dengan waktu yang telah ditentukan

Pemaknaan dalam permainan ini adalah kerjasama kelompok, strategi menyelesaikan masalah dan kepemimpinan.

3.      Evakuasi Bambu

Tujuan permainan ini adalah melatih kerjasama yang komunikatif.

Alat bantu yang digunakan adalah bambu, air, tali dan bola pimpong

Prosedur dalam permainan ini adalah :

Tiap kelompok berlomba mengeluarkan bola dari dalam bambu dengan cara menuangkan air ke dalam bambu.

Cara menuangkannya, bambu yang berisi air hanya boleh diangkat dengan menggunakan tali yang telah disediakan

Saat melakukan evakuasi, anggota badan tidak boleh melewati batas aman dari daerah yang telah ditentukan

Pemaknaan dalam permainan ini adalah :

Bagaimana langkah peserta dalam melaksanakan tugas ini

Strategi apa saja yang peserta gunakan untuk menyelesaikan tugas ?

Mampukan mereka bekerjasama dengan baik ?

Siapakah yang mampu memimpin dan berkomunikasi dengan baik ?

4.      Blind Walk

Tujuan permainan ini adalah untuk melatih keseimbangan otak. Langkah yang harus dilakukan oleh peserta adalah tiap-tiap peserta dalam kelompok diminta berjalan dengan mata tertutup (kecuali ketua kelompok) mengikuti jalur yang sudah dibuat. Dengan arahan ketua kelompok yang berjalan paling belakang, peserta berjalan mengikuti jalur tanpa menyentuh pembatas. Kelompok yang pertama memasuki garis finish ditetapkan sebagai pemenang. Pemaknaan dalam permainan ini adalah bagaimana kelompok mengatur strategi dan melatih kedisiplinan serta kerjasama kelompok.



5.      Evakuasi Bambu

Tujuan permainan ini adalah melatih kerjasama yang komunikatif.

Alat bantu yang digunakan adalah bambu, air, tali dan bola pimpong

Prosedur dalam permainan ini adalah :

1.         Tiap kelompok berlomba mengeluarkan bola dari dalam bambu dengan cara menuangkan air ke dalam bambu.

2.         Cara menuangkannya, bambu yang berisi air hanya boleh diangkat dengan menggunakan tali yang telah disediakan

3.         Saat melakukan evakuasi, anggota badan tidak boleh melewati batas aman dari daerah yang telah ditentukan

Pemaknaan dalam permainan ini adalah :

1.         Bagaimana langkah peserta dalam melaksanakan tugas ini

2.         Strategi apa saja yang peserta gunakan untuk menyelesaikan tugas ?

3.         Mampukan mereka bekerjasama dengan baik ?

4.         Siapakah yang mampu memimpin dan berkomunikasi dengan baik ?

Outbond Fun Game

Ada yang mengatakan bahwa hidup manusia itu seperti siklus. Pada suatu saat kita yang sudah dewasa akan kembali seperti anak-anak, bermain, bercanda, tertawa dan paling penting adalah mudah memaafkan. Yang terakhir ini sepertinya harus kita tumbuhkan sehingga tidak ada sekat antar teman atau kolega. Semua melebur menjadi satu bersama dengan kegembiraan dan keceriaan. Salah satu sarana untuk untuk meluapkan ceria kanak-kanak kita adalah melalui kegiatan outbound  (dari kata out berarti keluar, bound berarti kebon jadi outbound adalah keluar di kebon hhe….). Berikut beberapa permainan yang bisa diterapkan dalam outbound :

1.       Pegang jari :

Cara permainan :

•           Trainner menginstruksikan peserta agar berdiri dan berbaris membentuk lingkaran besar.

•           Jika trainner meginstruksikan “satu” maka tangan kanan peserta memegang jari (sendiri) telunjuk tangan kiri.

•           Jika trainner menginstruksikan “dua” maka tangan kanan peserta memegang jari telunjuk tangan kiri teman sebelah kanan.

•           Jika trainner menginstruksikan “tiga” maka tangan kanan peserta memegang jari telunjuk tangan kiri teman sebelah kiri.

•           Peserta salah maka dihukum.





2.      7 Woow

Cara permainan :

•           Peserta masih pada posisi lingkaran besar, posisi trainner di pusatnya.

•           Trainer mengintruksikan peserta menghitung mulai dari angka satu seterusnya.

•           Yang dapat giliran angka tujuh, kelipatan tujuh dan yang mengandung unsur tujuh (misal 7,14,17,21,27,28 dst…) maka mereka harus teriak “woow” sambil koprol.

•           Peserta yang salah akan mendapat hukuman.



3.      People to people

      Cara permainan :

•           Peserta masih pada posisi lingkaran besar.

•           Trainner menginstruksikan agar peserta menghadap ke kanan, kemudian berjalan memutar sambil bernyanyi.

•           Ketika trainer  berteriak “people to people” ,maka peserta harus mencari satu pasangan (berkelompok dua-dua).

•           Tidak sekedar berpasangan orang tetapi setiap pasangan harus saling memegang telinga kanan pasangannya, lutut saling menempel dan tangan kiri bersalaman.

•           Setiap trainner teriak “people to people” maka pasangan harus mencari pasangan yang baru dengan posisi yang sama.

•           Akan lebih seru jika posisi bervariasi, misalnya beradu punggung sambil memegang kedua tangan pasangannya (seperti posisi Kate Winslet dalam film Titanic).



4.      Samurai

Cara permainan :

•           Peserta berdiri melingkar dan bergaya seperti samurai yang memegang pedangnya.

•           Instruksi trainner jika “musuh di depan” maka peserta satu langkah kedepan sambil menghujamkan pedangnya, “musuh di belakang” peserta balik badan sambil menghujamkan pedangnya, “musuh di kanan/kiri” peserta menghadap ke kanan/kiri sambil menhujamkan pedangnya.

•           Permainan seru karena pasti akan ada kesalahan karena perbedaan persepsi kanan/kiri depan/belakang.

•           Lebih seru lagi jika mata peserta ditutup/ sambil memejamkan mata.

5.      Bebek, gajah, tukang gading dan tukang daging

Cara permainan :

•           Peserta berjalan melingkar memutari pusat lingkaran sambil bernyanyi.

•           Kemudian trainner mengatakan “tiga” maka peserta harus berkelompok yang terdiri dari tiga orang.

•           Dari tiga orang itu tentukan dua orang berdiri bergandengan untuk menjadi gajah dan satu orang menjadi bebek dengan posisi jongkok di depan gajah.

•           Ketika trainner mengucapkan “tukang daging” maka bebek harus berlari mencari gajah lain. Sementara gajah diam berdiri saja.

•           Ketika trainner mengucapkan “tukang gading” maka gajah (dua orang) secepatnya mencari bebek yang lain. Sementara bebek diam jongkok saja.

•           Ketika trainner mengucapkan “longsor” maka semua harus berlari secepatnya mencari pasangan lain sehingga formasi semula berubah, tidak boleh dengan pasangan yang sama.

•           Ketika trainner mengucapkan “nyosor” maka gajah harus menggendong bebek. Ini boleh dilakukan boleh tidak dan biasanya dilakukan pada akhir permainan agar suasana lebih meriah, tergantung improvisasi trainner masing masing.

•           Agar lebih seru trainner ikut menjadi peserta sehingga jumlah peserta ganjil, sehingga pasti ada peserta yang tidak mendapat pasangan. Yang tidak mendapat pasangan dihukum.

6.      Mesin Manusia

Cara permainan :

•           Peserta dikelompokkan menjadi 8-10 orang.

•           Setiap kelompok ditunjuk ketua kelompoknya.

•           Trainner mengintruksikan agar setiap kelompok melalui ketua kelompoknya membuat satu buah mesin dan memperagakannya di depan kelompok lain. Misal pesewat, kapal, kereta api dsb..

•           Trainner menilai siapa yang terbaik diantara semua kelompok.

7.      Opposite

Cara permainan :

•           Peserta masih dikelompokkan menjadi 8-10 orang.

•           Kemudian diintruksikan untuk menyusun barisannya menjadi dua baris pada setiap kelompok. Jadi misalnya ada 5 kelompok maka barisan menjadi 10 baris.

•           Kemudian peserta memegang pundak teman di depannya. Peserta yang paling depan sendiri mengangkat kedua tangannya seperti vampire.

•           Ketika trainner mengintruksikan “maju/mundur/kanan/kiri” maka setiap baris harus mengikuti perintahnya yaitu loncat kedepan/belakang/kanan /kiri.

•           Jika trainner menambah akhiran “coy” maka peserta harus bergerak mengikuti lawan katanya. Misalnya “mundur coy” maka peserta harus maju, atau “kiri coy” maka peserta harus loncat ke kanan.

•           Jika trainner menambah akhiran “cing” maka peserta harus diam/tidak bergerak. Misalnya “maju cing” maka peserta diam saja tidak bergerak ke mana-mana.

8.      Atom bomb

Alat :

•           Tali

•           Bola plastik kecil

•           Triplek yang sudah dibentuk menjadi lingkaran

Cara permainan :

•           eserta berkelompok menjadi 8-10 orang, kemudian setiap kelompok diberi alat seperti pada gambar di bawah.

•           Setiap kelompok beradu cepat menuju garis finish dengan syarat bola tidak boleh jatuh. Apabila jatuh, peserta harus mengulangi dari garis start.

9.       Konseptor, mediator dan eksekutor

  Alat :

•           Mainan lego

•           Tali ravia

Cara permainan :

•           Panitia/trainner menyiapkan tali ravia untuk dijadikan garis pembatas pada lapangan dengan bentuk seperti gambar berikut :



•           Peserta berkelompok 8-10 orang. Dari setiap kelompok dibagi lagi menjadi 3 sub kelompok. 1 menjadi konseptor, 2 mediator dan 3 eksekutor.

•           Konseptor tidak boleh berjalan menuju mediator, namun mediator yang boleh menghampiri konseptor. Artinya, konseptor diam di tempat saja.

•           Eksekutor hanya boleh menghampiri mediator dan tidak boleh menuju konseptor.

•           Kemudian trainner membentuk sebuah bentuk dengan lego. Konseptor melihat dengan seksama dan menghafal bentuk lego tersebut  termasuk warna-warnanya yang kemudian disampaikan ke mediator.Ingat hanya melalui komunikasi verbal saja informasi tersebut disampaikan kepada mediator.

•           Kemudian mediator menyampaikan informasi yang didapat dari konseptor kepada eksekutor.

•           Eksekutor imembentuk lego sesuai dengan informasi dari mediator.

•           Pemenangnya adalah kelompok yang bisa membentuk lego mirip dengan yang disampaikan trainner tadi.

10.  Estafet tepung

      Alat dan bahan :

•           Mangkok plastik kecil

•           Ember

•           Tepung terigu

     Cara permainan :

•           Peserta berkelompok 8-10 orang.

•           Setiap orang dibagikan satu mangkok kecil.

•           Kemudian berbaris memanjang ke belakang.

•           Setiap kelompok harus berkompetisi secara estafet memindahkan tepung yang sudah disiapkan di depan menuju ember yang ada di belakang dengan syarat mangkok harus melalui atas kepala dan peserta tidak boleh menoleh ke belakang.

•           Kompetisi dibatasi hanya dua menit.

•           Kelompok dengan tepung paling banyak yang menang.

11.  Benang Kusut

Alat :

•           Tali sejumlah peserta

Cara permainan :

•           Setiap kelompok dibagikan tali pada masing-masing anggotanya.

•           Kemudian trainner meminta kembali tali tersebut dan dikumpulkan menjadi satu.

•           Trainner memegang bagian tengah tali-tali  tadi.

•           Masing-masing peserta diinstruksikan untuk memegang bagian ujung atas dan bawah  tali yang digenggam instruktur tadi.

•           Setelah semuanya memegang tali masing-masing, instruktur melepaskan genggamannya.

•           Secara otomatis tali akan kusut. Maka setiap kelompok berkompetisi untuk mengurai tali yang kusut tersebut tanpa harus melepaskan tali yang dipegang.

•           Yang paling cepat terurai, maka ia yang menang.

Catatan : Permainan ini juga bisa dilakukan tanpa tali.

Cara permainan :

•           Setiap kelompok melingkar kemudian bergandengan tangan dengan menyilangkan keduatangannya.

•           Kemudian masing-masing kelompok berusaha mengurai posisi agar tangan tidak saling bersilangan tanpa melepas jabatan.



Contoh Permainan Outbound

1.       Human Number

Di dalam group besar, energizer akan memberikan instruksi  kepada peserta untuk membentuk kelompok manusia sbb: 1 untuk monas, 2 untuk ojek, 3 untuk becak, 4 untuk mawar mekar, 5 untuk dayung.



2.       Moon Ball

Bola plastic berukuran sedang satu persatu akan di lempar ke atas oleh energizer, dimana seluruh peserta berkoordinasi selama mungkin agar balon ini tidak menyentuh tanah.



3.       Pisang dan Mangga

Permainan ini menuntut konsentrasi dari peserta, dimana akan diberikan instruksi untuk menanamkan didalam benak dan pikiran mereka terhadap satu benda tertentu, contoh pisang dan manga. Permainan ini menjadi menarik apabila satu peserta yang sedang mengimaginasikan pisang bertemu dengan imaginasi manga.



4.       People to people

Secara berpasang-pasangan peserta yang satu dan partnernya akan saling menyentuh dari anggota badan. Contoh: jari dengan jari, kening dengan kening, lutut dengan lutut. Ketika ada instruksi PEOPLE TO PEOPLE ! maka peserta diharuskan untuk berganti pasangan.



5.       Samson and Delilah

Permainan ini berkisar pada kisah Samson dan Delilah dan singa. Peserta dibagi menjadi dua tim dan berdiri dalam dua baris, dengan punggung mereka ke tim lain. Setiap tim memutuskan apakah mereka akan Samson, Delila atau singa, tanpa memberitahu tim lain. Mereka berbalik untuk menghadapi tim lain dan gaya tindakan mewakili siapa mereka. Misalnya, pose seksi bisa mewakili Delilah, menegangkan otot-otot bisa Samson, dan raungan ganas bisa mewakili singa. Delila mengalahkan Samson, Samson mengalahkan singa, dan singa kekalahan Delilah. Kadang-kadang, kelompok tidak akan mengalahkan yang lain karena mereka akan baik memilih untuk hal yang sama!



Ice Breaking Games Small Group

1.       Mind Toss a Name

Peserta akan memilih 2 orang teman dalam kelompok tetapi hanya didalam pikiran mereka saja.  Kemudian masing2 dari mereka harus berada di antara atau ditengah-tengah 2 orang yang sudah mereka pilih tadi.



2.       Picture of Team

Kelompok akan diberikan satu lembar kertas karton berukuran besar dan 1 buah spidol, pada permainan ini fasilitator akan memberikan waktu sebanyak 3 -5 menit untuk mendiskusikan apa kira-kira gambar yang akan mereka buat. Ketentuan dari permainan ini adalah dimana masing-masing peserta hanya diperbolehkan memberikan satu coretan, demikian seterusnya sampai tiba kembali gilirannya untuk mencoret.



3.       Dum Dum Dah Dah

Sesi permainan ini untuk menambah daya ingat dan konstrasi peserta. Dimana fasilitator akan memandu gerak dan irama dan harus diikuti secara serempak oleh peserta yang ada.



Trust and Emphaty Fun Game – INTEGRITY POINT

1.       Balloon Train

Peserta berdiri satu baris kemudian masing-masing peserta akan dibekali balon karet kemudian ditiup dengan ukuran sedang, setelah itu balon di tempel ke dada dan punggung. Kemudian berjalan mengikuti fasilitator atau berjalan mengikuti suara tertentu. Contoh: bunyi peluit atau tepung tangan sampai pada tujuan tertentu. Adapun haling rintang yang disediakan berupa, turunan, tanjakan, silang pohon, got kecil yang harus dilalui oleh peserta.



2.       Blind Alcatraz

Disediakan 6 x 6 kotak seukuran lebar badan. Dimana peserta harus menyebrang dari titik start sampai dengan finish dengan mata tertutup. Dimana akan ditunjuk salah satu peserta untuk mengarahkan jalur yang harus dilalui tanpa menginjak bentangan2 pembatas tadi. Apabila ada yang menginjak garis pembatas makan peserta tersebut dinyatakan gagal dan mengurangi point penilaian.



3.       Jatuh Tangkap

Peserta diinstruksikan membentuk dua banjar secara berpasang-pasangan di depan dan belakang. Peserta yang didepan akan menjatuhkan badannya dengan kaki rapat dan tangan melipat didada. Sementara para peserta yang dibelakang sudah siap dengan pasang kuda-kuda untuk menangkap pasangannya. Instruksi peserta yang akan menjatuhkan dirinya adalah SIAP JATUH, ketika ada aba-aba SIAP TANGKAP dari pasangan nya yang di belakang maka dengan penuh kepercayaan diri, peserta didepan menjatuhkan diri ke belakang.



4.        People Pass

Permainan ini membutuhkan kepercayaan dan kesigapan tingkat tinggi dari masing-masing peserta, dimana peserta akan membentuk 1 banjar kebelakang. Kemudian peserta yang paling depan akan diangkat kemudian di alirkan kebelakang dengan posisi tidur menghadap ke atas dan akan ditopang oleh peserta2 yang lain sampai dengan ujung belakang, demikian seterusnya.



5.      Go Home

Disediakan tong atau drum besar dan dengan berpegangan tangan erat peserta akan di berikan insruksi untuk saling menarik satu dan yang lainnya untuk diupayakan menyentuh tong atau drum tadi. Diusahakan masing-masing peserta untuk menghidar dari dorongan atau tarikan peserta yang lain. Tetapi jika ada yang bertabrakan atau menyentuh tong tadi maka satu persatu peserta meninggalkan lingkaran.



De-Inhibitizer Fun Game  / Competition Fun games – PROCESS AND PROSEDURE POINT

1.       Three in a row

Disediakan tali berukuran sedang (tali tarik tambang / tali dadung) tali tersebut di kedua ujung nya akan di pegang masing-masing oleh 1 orang. Tugas dari permainan ini adalah dimana seluruh peserta diharuskan melompat secara bersama-sama sebanyak 3 kali putaran.



2.       Laser Trap

Sudah terpasang obstacle atau halang rintang berupa tali temali dan jaring-jaring sederhana untuk dilalui tanpa menyentuh sedikitpun. Tantang dalam permainan ini adalah keseluruhan peserta antara satu kaki diikatkan dengan kaki yang lainnya.



3.       Papanjang-panjang

Dengan menggunakan seluruh atribut yang menempel di badan, peserta diinstruksikan untuk membuat rangkaian atribut tadi sepanjang mungkin. Contoh: baju, topi, tali sepatu, kaus kaki, dll.



4.       Balloon Race

Area sudah dibatasi dengan beberapa lintasan berjarak masing-masing 10m. Permainan ini bersifat kompetisi dimana masing-masing kelompok membagi tugas untuk meniup balon kemudian mentransfer dengan menggunakan kepala, kemudian mentransfer dengan menggunakan mata tertutup dan terakhir ada yang bertugas untuk membangun kumpulan balon-balon tersebut untuk disusun ke atas dengan alat bantu double tape dan gunting, poin terbesar adalah bagi kelompok yang berhasil menyusun balon paling tinggi.



Problem Solving Game – QUALITY AND PERFORMANCE POINT

1.       Prisoner of war (POW)

Akan terbentang satu utas tali yang diikatkan ke pohon, kemudian peserta akan diikatkan kedua tangannya berbentuk borgol dan menggantungkan kedua tangan yang terikat tadi di satu utas tali yang diikatkan ke pohon tadi. Tantangannya adalah peserta harus berpikir keras memikirkan cara untuk melepaskan ikatan ditangannya tadi tanpa harus melepaskan ikatan tali tersebut.



2.       Human Rope

Peserta akan memegang kedua ujung tali yang sudah dikusutkan terlebih dahulu. Tantangannya adalah peserta harus mampu melepaskan diri dari tali temali yang dipegang oleh peserta lainnya sehingga semuanya terbebas dengan tanpa melepaskan pegangan di kedua ujung tali tadi.



3.       Hula hup

Peserta berdiri melingkar dengan berpegangan tangan, kemudian akan diberikan satu buah hula hup. Dan bertugas untuk mengalirkan hula hup tersebut dari peserta pertama sampai dengan terakhirt tanpa melepas pegangan tangan.



4.       The A Team

Sudah disediakan 3 buah bamboo berukuran sedang dan tali temali. Peserta bertugas untuk membentuk suatu fondasi yang bisa dinaiki oleh salah seorang peserta dan menempuh suatu panjang lintasan tertentu. Tangtangannya adalah peserta yang naik ke bamboo tadi dijaga sebisa mungkin dengan tali temali yang disediakan tadi pada ujung atas bamboo agar tidak terjatuh selama melakukan perjalanan.



5.       Bambu Listrik

Disediakan bamboo kecil panjang dan satu buah cincin. Dengan hanya menggunakan kedua jari telunjuk dari masing-masing peserta, diharuskan mengalirkan cincin tadi dari ujung satu ke ujung lainnya dengan tanpa menyentuh cincin tadi. Jika salah seorang peserta menyentuh cincin tadi maka permainan akan di ulang dari awal.

Final Project

6.      Treasure Hunt

Alat yang dibutuhkan oleh masing-masing kelompok:

1.    1 lembar Peta buta lokasi seputar gunung geulis adventure camp

2.    1 buah Kompas navigasi

3.    1 set alat tulis (ball point dan kertas)

4.    1 buah papan dada



Bentuk permainan:

Masing-masing kelompok diharuskan membagi kelompok dari setiap instruksi selama waktu perjalanan, adapun beberapa instruksi tugas yang diberikan antara lain:

1.    Membaca peta dan kompas

2.    Menghitung jumlah tanda jejak

3.    Mencari dan menghitung check point

4.    Membidik derajat kompas

5.    Membuka jalan, khusus bagi jalan yang tertutup rapat oleh ranting dan dedaunan

6.    Selalu waspada untuk menjaga keutuhan, kekompakan dan keselamatan tim selama melakukan perjalanan

Durasi Permainan:

+/- 2 jam

Penilaian:

1.    Waktu tercepat

2.    Ketepatan jumlah tanda jejak (kiri dan kanan)

3.    Ketepatan jumlah check point

4.    Akurasi terdekat tancapan bendera di titik harta karun



1 Response to "Materi permainan outbound"

  1. kami menyediakan banyak alat Safety atau sering di sebut Alat Keselamatan kerja untuk para pekerja Proyek, pertambangan atau pembangunan.
    Alat Safety sendiri sangat penting dan wajib di gunakan oleh para pekerja, berikut beberapa daftar alat safety yang kami sediakan yaitu:

    -Helm atau pelindung kepala

    -masker

    -safety belt

    -sarung tangan

    -rompi

    -wearpack

    -sepatu safety

    -pelindung telinga dan masih banyak lagi



    untuk lebih detailnya bisa hubungi lewat nomor kami di 081112300319 / 081977000899



    #peralatansafety #perlengkapanSafety #rompiproyek #bajusecurity #wearpack #alatpemadamapikecil #patokpetunjukjalan #plangpetunjukarah #patokpembatasjalan #kerucutpembatasjalan #segitigakuningpembatasjalan #kacamataLas #onesetpelindungkepala #2in1kacamatadanlaser#tabungco2 #rompitekhnisi #sepatutahanapi #sepatuboothkaret #pelindungkepalaberbagaiwarna #bodyharness #wearpackteknisi#sarungtangan #pelindungkepala #pelindungtelinga #alatsafetylengkap #perlengkapanK3 #perlengkapanpekerjaSipil #pelindungwajak #bodyharnes #safetybelt #rompikerja #sepatukaret #sepatuboothsafety #pelindungtelinga #onesethelm #alatsafetypria #perlengkapansafetypria #perlengkapansafetyK3 #pelengkapankerjaproyek #perlengkapankerjaTambang #perlengkapankerjaPemborong #alatsafetypekerjaBatubara #alatsafetypekerjaEnginering



    Kunjungi juga Website kami di:



    https://juragansafety.blogspot.com/



    https://id.pinterest.com/jsafety26/_saved/



    https://www.instagram.com/juragansafety26/



    https://www.facebook.com/profile.php?id=100071425298180



    https://twitter.com/juragan_safety

    ReplyDelete

JANGAN LUPA Tulis Komentar dan SHARE...! #SemangatBerbagiKebaikan #SEBARKANLAH

Permainan Outbound